An-Nisaa’ (4) : 114
Tidak ada kebaikan pada kebanyakan bisik-bisikan mereka, kecuali (bisik-bisikan) orang yang menyuruh bersedekah, atau berbuat kebaikan, atau mendamaikan di antara manusia. Dan sesiapa yang berbuat demikian dengan maksud mencari keredaan Allah, tentulah Kami akan memberi kepadanya pahala yang amat besar.
TAFSIR 1
(Tidak ada kebaikan dari banyak pembicaraan rahsia mereka) ertinya pembicaraan. (Kecuali pembicaraan rahsia dari orang yang menyuruh (orang) bersedekah atau berbuat kebaikan atau mengadakan perdamaian di antara manusia) yakni kecuali pembicaraan tentang kegiatan yang disebutkan itu. Imam Ahmad meriwayatkan dari Ummu Kalsum binti Uqbah bahawa ia mendengar Rasulullah saw bersabda sebagai berikut. "Bukanlah dinamakan pembohong seseorang yang mendamaikan orang lain sehingga menghasilkan sesuatu yang positif atau mengatakan sesuatu yang positif. " (HR Ahmad) Ummu Kalsum berkata, "Setahu saya, hanya tiga hal berikutlah yang beliau beri kecualikan negosiasi perang, mendamaikan orang dan pembicaraan (untuk merukunkan kembali) pasangan suami isteri." Menurut perawi, Ummu Kalsum binti Uqbah merupakan salah seorang perempuan yang ikut hijrah dan berbaiat kepada Rasulullah saw. (HR Ahmad, Bukhari, Muslim, Abu Dawud, Tirmidzi dan Nasa i) Kerana itu, Allah swt berfirman, (Barang siapa berbuat demikian kerana mencari keredhaan Allah) ertinya dengan tulus dan berharap pahala dari Allah swt. (Maka kelak Kami akan memberinya pahala yang besar) ertinya pahala yang berlimpah dan amat luas.
Rujukan: 1999: 258 (Tafsir Ibn Katsir)
TAFSIR 2
Maksud ayat (Tidak ada kebaikan dari banyak pembicaraan rahsia mereka) tidak ada kebaikan pada kebanyakan bisikan-bisikan semua manusia. Pada ayat (Kecuali pembicaraan rahsia dari orang yang menyuruh (orang) bersedekah atau berbuat kebaikan) kata "makruf" maknanya setiap amal kebaikan yang diperintah atau dianjurkan Allah. Maksud ayat (Atau mengadakan perdamaian di antara manusia) atau mengadakan perdamaian di antara manusia yang bermusuhan dengan cara yang dibolehkan Allah agar mereka kembali bersahabat dan bersepakat atas sesuatu yang diperintah Allah. Maksud ayat (Dan barang siapa berbuat demikian kerana mencari keredhaan Allah, maka kelak Kami memberi kepadanya pahala yang besar) siapa yang memerintahkan jujur dan berbuat baik dalam suatu urusan atau mendamaikan di antara manusia kerana mencari keredaan Allah, maka kelak Kami memberi kepadanya pahala yang besar sebagai ganjaran perbuatannya.
Rujukan: 2001: 481-483 (Tafsir al-Tabari)