An-Nisaa’ (4) : 88
Maka apakah yang menyebabkan kamu (berpecah) menjadi dua golongan terhadap kaum munafik itu, padahal Allah telah menjerumuskan mereka (ke dalam kekufuran) disebabkan apa yang telah mereka usahakan? Adakah kamu pula hendak memberi pertunjuk kepada orang-orang yang telah disesatkan oleh Allah? Padahal sesiapa yang telah disesatkan oleh Allah, maka engkau tidak sekali-kali akan mendapat jalan untuk menyelamatkannya.
ASBAB 1
Diriwayatkan Said bin Mansur dan Ibnu Hatim dari Saad bin Muaz, dia berkata "Pernah suatu kali Rasulullah saw berkhutbah di hadapan orang-orang. Beliau menyampaikan 'Siapakah yang akan menjadi pembelaku terhadap orang-orang yang menyakitiku atau orang-orang yang hendak melakukan makar dan menyakitiku di rumahku sendiri?' Saad bin Muaz berkata 'Jika dia datang dari kaum Aus, kita akan memeranginya. Jika dia datang dari saudara-saudara kami, kaum Khazraj, apa yang anda perintahkan akan kami taati.' Kemudian Saad bin Ubadah berkata 'Apa urusanmu dengan menyebut-nyebut taat kepada Rasulullah, wahai Ibn Muaz? Padahal dia (orang yang menyakiti) bukan urusanmu saja.' Usaid bin Hudlair berdiri dan berkata 'Sesungguhnya, kamu wahai anak Ubadah adalah seorang munafik dan lebih mencintai orang-orang munafik.' Melihat ketegangan itu, lantas Muhammad bin Maslamah berdiri pula dan berkata 'Diamlah semua! Tidakkah kalian tahu bahawa di hadapan kalian ada Rasulullah? Apa pun yang dititahkan beliau, kita laksanakan perintahnya.' Kemudian Allah pun menurunkan ayat ini."
Rujukan: Lubabun Nuqul Fi Asbabun Nuzul: Riwayat Turunnya Ayat-ayat Al-Qur’an. (Imam Al-Hafizh Jalaluddin Abdurrahman As Sayuti)