Ghafir (40) : 78
Dan demi sesungguhnya! Kami telah mengutus beberapa Rasul sebelummu; di antara mereka ada yang Kami ceritakan perihalnya kepadamu, dan ada pula di antaranya yang tidak Kami ceritakan kepada kamu. Dan tidaklah harus bagi seseorang Rasul membawa sesuatu keterangan atau menunjukkan sesuatu mukjizat melainkan dengan izin Allah; (maka janganlah diingkari apa yang dibawa oleh Rasul) kerana apabila datang perintah Allah (menimpakan azab) diputuskan hukum dengan adil; pada saat itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada perkara yang salah.
TAFSIR 1
Allah swt lalu menghibur Rasulullah saw dengan berfirman (Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad) di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu) Sama seperti yang Allah swt katakan dalam surah An-Nisa. Ertinya ada para rasul yang Kami kisahkan cerita mereka dengan kau (Tidak Kami ceritakan kepadamu) adalah jumlah mereka jauh lebih banyak, sebagaimana sudah disinggung dalam tafsir surah An-Nisa. Segala puji bagi Allah. Maksud firman Allah (Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat kecuali seizin Allah) iaitu seorang rasul tidak mungkin menunjukkan mukjizatnya kecuali seizin Allah sehingga dapat menjadi bukti kerasulannya. Maksud firman Allah (Maka apabila telah datang perintah Allah) adalah azab dan hukuman Allah swt yang pasti sampai kepada para pendusta. Maksud firman Allah ((Untuk semua perkara) diputuskan dengan adil) adalah kaum mukminin akan memperoleh kemenangan dan kaum kafir akan hancur sehancur-hancurnya. Sesuai dengan firman Allah (Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil)
Rujukan: 1999: 963-964 (Tafsir Ibn Katsir)
TAFSIR 2
Allah swt menyuruh Rasul-Nya agar bersabar atas penganiayaan dan pendustaan mereka kerana Allah pasti akan melaksanakan apa yang telah Dia janjikan kepada Rasul-Nya iaitu memberinya kemenangan dan pertolongan atas kaumnya dan menjadikan kesudahan yang baik kepadanya dan kepada orang-orang mukmin yang mengikutinya, baik di dunia mahupun di akhirat. Pada intinya, rasul-rasul Allah diselamatkan bersama orang-orang yang beriman. Sementara orang-orang yang mengada-adakan terhadap Allah dan membantah ayat-ayat-Nya dan menganggap bahawa Allah mempunyai sekutu-sekutu akan dibinasakan.
Rujukan: 2001: 367-369 (Tafsir al-Tabari)