Ar-Ra’d (13) : 22
Dan orang-orang yang sabar kerana mengharapkan keredaan Tuhan mereka semata-mata, dan mendirikan sembahyang, serta mendermakan dari apa yang Kami kurniakan kepada mereka, secara bersembunyi atau secara terbuka; dan mereka pula menolak kejahatan dengan cara yang baik; mereka itu semuanya adalah disediakan baginya balasan yang sebaik-baiknya pada hari akhirat; -
TAFSIR 1
Maksud firman Allah swt, (Dan orang yang sabar kerana mengharap keredhaan Tuhannya) adalah bersabar dari perkara-perkara haram dan dosa-dosa. Mereka menahan diri mereka untuk mendapatkan keredhaan Allah dan pahala yang besar dari-Nya. Maksud firman Allah swt, (Melaksanakan solat) adalah melaksanakan solat dengan batas waktu, rukuk, sujud dan khusyuk sesuai dengan aturan syariat. Sedangkan maksud firman Allah swt, (Menginfakkan sebahagian rezeki yang Kami berikan kepada mereka) adalah menginfakkan rezeki kepada mereka yang wajib dinafkahi seperti isteri dan kerabat serta orang-orang yang membutuhkan dari kalangan orang-orang fakir dan miskin. Maksud firman Allah swt, (Secara sembunyi atau terang-terangan) adalah mereka menginfakkannya secara sembunyi-sembunyi atau terang-terangan dalam keadaan apa pun, pada waktu malam mahupun siang. Dan maksud firman Allah swt, (Serta menolak kejahatan dengan kebaikan) adalah mereka menolak sesuatu yang buruk dengan sesuatu yang baik. Jika ada seseorang yang menyakiti, mereka membalasnya dengan kebaikan, kesabaran, lapang dada dan maaf.
Rujukan: 1999: 545 (Tafsir Ibn Katsir)
TAFSIR 2
Ayat ini menjelaskan, bahawa orang-orang yang bersabar menjalankan perjanjian dengan Allah swt dan tidak melanggar perjanjian serta sentiasa menghubungkan tali silaturahim dengan (Mengharap keredhaan Tuhannya) yakni berusaha mengagungkan Allah swt dan menyucikan-Nya dari penentangan terhadap perintah-perintah-Nya dan tidak mengerjakan apa yang dibenci-Nya. Maksud penggalan ayat (Melaksanakan solat) yakni mereka mengerjakan solat yang wajib, sesuai dengan ketentuan dan waktunya. (Menginfakkan sebahagian rezeki yang Kami berikan kepada mereka secara sembunyi atau terang-terangan) yakni mereka membayarkan zakat dari hartanya serta berderma pada jalan yang diperintahkan Allah swt baik (Secara sembunyi) mahupun (Terang-terangan). (Serta menolak kejahatan dengan kebaikan) yakni mereka menolak setiap kejahatan dengan berbuat baik kepada mereka yang jahat itu. Maksud firman-Nya, (Orang itulah yang mendapat tempat kesudahan (yang baik)), yakni Allah swt menegaskan, mereka itulah yang Kami sebutkan sifat-sifatnya itu maka bagi mereka tempat di syurga. Dan bagi mereka yang tidak beriman, maka baginya neraka.
Rujukan: 2001: 509-510 (Tafsir al-Tabari)